Juni 2001, saya mengalami keputihan yang terus menerus. Hal ini mengganggu aktifitas saya sebagai seorang pegawai negri. Pada awal Januari 2002 saya mengalami mensturasi yang berbau dan Tanpa henti Selama hampir 1 bulan. Bidan menyarankan saya untuk menghentikan pil KB, namun tidak ada perubahan.

Akhir Januari 2002 saya periksa ke dokter spesialis kandungan, berdasarkan hasil papsmear saya terdiagnosa kanker rahim stadium II B, tumor dengan ukuran sebesar telur bebek. Dokter menyarankan untuk menjalani radioterapi, tetapi saya takut kondisi menjadi ‘drop’ seperti informasi dari beberapa rekan.

Dikala bingung & sedih, Ibu saya mendapatkan informasi dari rekannya yang terken kanker payudara dan sembuh total dengan obat herbal terstandar Chang Sheuw Tian Ran Ling Yao produksi PT Daun Teratai. Dengan Penuh harapan saya mencoba minum obat herbal yang telah teruji secara ilmiah tersebut tanpa mengkonsumsi obat lain. Dua bulan kemudian saya kembali ke dokter untuk USG dan dokter mengatakan bahwa benjolan kanker telah mengecil. Saya merasa ada harapan untuk sembuh. Di bulan Septermber 2003 saya kembali melakukan USG dan hasilnya sungguh diluar dugaan benjolan kanker hilang tidak berbekas. Saya sangat bahagia dan tidak lupa mengucap syukur kepada Tuhan YME, karena tidak ada yang mustahil bagiNya.